Untuk atraksi budaya yang dibuat khusus untuk wisatawan melalui paket wisata Padang, pergilah ke Pariaman di mana Anda akan menemukan Festival Tabuik yang penuh warna dan menyenangkan

Diadakan untuk memperingati Hari Aisyria (kematian cucu Muhammad, Hussein Bin Ali, dalam Perang Karbala), festival ini dimulai pukul 6 pagi dari alun-alun kota – jadi pastikan untuk tidur lebih awal pada malam sebelumnya! Dua pilar vertikal setinggi 12 meter, penuh warna, akan diarak keliling kota dengan diiringi suara gendang tradisional (gendang tasa) untuk memberi energi dan menggairahkan kerumunan besar.

Tabuik sendiri berarti peti mati kayu, dan menurut legenda urban, peti mati Hussein dibawa ke langit oleh binatang mitos yang disebut buraq (kuda bersayap berkepala manusia). Parade berakhir di Pantai Gandoriah dimana menara-menara tersebut diapungkan ke laut.

Jika Anda ingin keberuntungan, cobalah mengambil beberapa bahan dari salah satu pilar – terbuat dari bambu, kayu, dan dekorasi lainnya – saat dibawa ke dalam air (jangan khawatir – penduduk setempat juga melakukannya!

Jika Anda berada di wilayah Danau Toba, jangan lewatkan paket wisata medan! Meskipun kami menyukai gunung dan air terjun, Festival Tabuik menawarkan beragam budaya yang penuh warna dan menarik yang tidak dapat Anda temukan di banyak tempat lain!

Cara ke Sana: Kabupaten Pariaman terletak sekitar 55km dari Padang atau sekitar 1,5 jam perjalanan. Temukan koordinat di sini.

Bagi penggemar sejarah kuno, batu-batu megalitik yang berserakan di dalam dan sekitar kota adalah tempat yang wajib dilihat (khususnya, kunjungi Negeri Seribu Menhir di kawasan Maek!)

Adat lain yang berasal dari budaya Minangkabau adalah “pertunjukan seni” yang disebut Randai. Bentuk pertunjukan seni bergerak ini sungguh menarik untuk disaksikan – sebuah kombinasi menakjubkan antara tarian, seni bela diri, musik, dan koreografi yang telah dilatih dengan baik.

Jika Anda seorang pecinta kuliner, jangan pernah takut! Anda tentu tidak ingin melewatkan hidangan lokal, seperti batiah atau kue beras manis, dan, tentu saja, rendang. Anda tidak akan pernah kelaparan di sini!